Rilis G-Shock Baru – Perusahaan elektronik terkemuka asal Jepang, Casio, menjadi korban serangan siber pada Sabtu (5/10/2024). Serangan ini memberikan dampak signifikan pada operasi perusahaan, yang mengakibatkan gangguan pada sistem dan layanan Casio. Sebagai salah satu perusahaan global yang dikenal luas berkat produk elektroniknya, termasuk jam tangan G-Shock, insiden ini memaksa Casio untuk segera menanggulangi permasalahan tersebut guna memulihkan operasional perusahaan.
Serangan Siber Tunda Peluncuran G-Shock Terbaru
Serangan siber yang menargetkan Casio tidak hanya mengganggu sistem internal perusahaan, tetapi juga berdampak pada jadwal peluncuran produk terbaru. Semula, Casio berencana meluncurkan beberapa model jam tangan baru dari lini G-Shock, termasuk GMC-B2100AD-2A dan GMC-B2100D-1A, pada Jumat (18/10/2024). Namun, akibat insiden siber tersebut, peluncuran ini terpaksa ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
Jadwal Baru Peluncuran G-Shock Masih Menunggu Kondisi Kondusif
Hingga saat ini, Casio belum memberikan pengumuman terkait jadwal baru peluncuran produk G-Shock yang sempat tertunda akibat serangan siber. Pihak Casio menegaskan bahwa mereka akan menginformasikan jadwal baru setelah situasi perusahaan kembali kondusif dan seluruh sistem pulih sepenuhnya.
Pihak Ketiga yang Belum Teridentifikasi Akses Jaringan Casio Secara Ilegal
Dalam keterangan resmi yang dirilis oleh Casio pada Selasa (8/10/2024), perusahaan mengungkapkan bahwa serangan siber ini dilakukan oleh pihak ketiga yang belum teridentifikasi. Pihak tersebut berhasil mengakses jaringan perusahaan secara ilegal, yang kemudian menyebabkan gangguan signifikan pada sistem operasional dan layanan Casio.
Casio Selidiki Serangan Siber dengan Bantuan Pakar Keamanan
Casio telah memulai penyelidikan terhadap insiden serangan siber ini bersama pakar keamanan siber pihak ketiga untuk mengetahui sejauh mana dampaknya, termasuk apakah ada data pribadi atau rahasia perusahaan yang turut terpengaruh. Secara bersamaan, Casio juga telah melaporkan insiden ini ke otoritas terkait di Jepang.
Hingga saat ini, dalang di balik serangan serta motifnya belum teridentifikasi, dan tidak ada indikasi bahwa serangan ini terkait dengan ransomware. Serangan ini juga diperkirakan akan turut mengganggu jadwal peluncuran jam tangan Casio edisi terbatas yang direncanakan untuk merayakan ulang tahun ke-50 perusahaan, yaitu G-Shock GMC-B2100ZE-1A.
Jadwal Rilis G-Shock Edisi Ulang Tahun ke-50 Belum Diumumkan
Meskipun insiden serangan siber ini telah mengganggu sejumlah rencana, Casio hingga saat ini belum mengumumkan jadwal rilis untuk produk spesial G-Shock GMC-B2100ZE-1A, yang dibuat untuk merayakan ulang tahun perusahaan yang ke-50. Menurut informasi yang dihimpun oleh KompasTekno dari Gizmochina pada Jumat (11/10/2024), peluncuran produk spesial tersebut masih menunggu kondisi perusahaan yang kondusif.
Serangan Siber Bukan yang Pertama bagi Casio
Ini bukan kali pertama Casio mengalami serangan siber. Tahun lalu, perusahaan mengungkapkan bahwa informasi pribadi puluhan ribu pelanggan di 150 negara dan wilayah terungkap dalam sebuah pelanggaran data. Insiden tersebut melibatkan akses tidak sah ke server yang terkait dengan ClassPad.net, sebuah aplikasi pendidikan yang dikelola dan dioperasikan oleh Casio.
Peristiwa ini menyoroti pentingnya keamanan siber bagi Casio, terutama dalam melindungi data pelanggan dan layanan digital mereka di tengah meningkatnya ancaman siber global.
Baca juga artikel dari JenniferBlake.com
